KSATRIA | Bogor–Ketekunannya dalam menjalankan tugas berbuah hasil yang menggembirakan. Dulu, sebelum dirinya menjadi satpam di Bank Danamon, pemilik nama singkat Yudi ini bekerja sebagai office boy atau OB. Seiring perjalanan waktu, prestasi demi prestasi ia raih dalam menjalanan tugas.

Prestasi teranyar adalah Yudi berhasil menjadi pemenang program security paling HITS di Bank Danamon seluruh Indonesia. HITS kepanjangan dari Happy, Informatif, Tanggap dan Sigap. Penilaian lomba dilakukan secara online melalui beberapa test & quiz yang diberikan oleh panitia.

Ketika ada informasi program security HITS dari Brand Service Manager, ia memastikan koneksi HP dapat akses ke link, dan berusaha untuk mengingat kembali update produk atau program apa saja yang pernah disampaikan oleh Brand Service Manager dan team service.

“Pada prosesnya saya sempat menemukan kendala mengenai step pembayaran kartu kredit, namun hal tersebut dapat saya atasi dengan memastikannya kembali via layar ATM,” ungkap lelaki kelahiran Jakarta, 16 September 1984 ini.
Yudi yang memulai karir menjadi satpam sejak tahun 2015 ini melalui karirnya melalui BUJP PT. Bravo Satria Perkasa (BSP) dan ditempatkan di Bank Danamon Bogor Juanda. “Perasaan saya sangat senang dan bangga karena dapat membawa nama cabang Danamon Bogor Juanda sebagai pemenang, hadiahnya voucher, jam dinding dan travel bag,” kisahnya kepada Jurnal Security, Sabtu (5/9/2020).

Menjadi seorang satpam di sebuah perkantoran perbankan cukup membuat Yudi senang karena bisa berinteraksi dengan orang banyak, merasa memiliki kemampuan di bidang pelayanan, dan memiliki rasa peduli terhadap orang lain.
“Namun dikarenakan keterbatasan latar belakang pendidikan, pada saat diberikan kesempatan sebagai security, saya menerima pekerjaan ini dan berharap dengan memiliki pengalaman di bidang pekerjaan ini, saya bisa mendapatkan jenjang karier yang lebih baik,” jelas lelaki bertubuh tinggi 167cm ini.

Bagi Yudi, profesi satpam adalah pekerjaan yang mulia, karena bekerja tanpa pamrih berusaha untuk memberikan perhatian dan perlindungan bagi orang lain. Pernah suatu hari, Yudi punya pengalaman cukup mengesankan yait umembantu nasabah berkursi roda yang kesuliitan turun dari mobil.



Saat itu, pemakai kursi roda merasa kesulitan saat akan turun dari mobil untuk memasuki banking hall. Saat itu secara spontan Yudi menuju mobil nasabah dan berusaha membopong nasabah ke arah kursi rodanya. “Nasabah merasa sangat berkesan dengan bantuan tersebut, dan selalu mencari saya jika datang ke cabang, dan mengganggap Danamon layaknya seperti rumah dan keluarga sendiri,” tutur satpam yang bersertifikat Gada Pratama ini.

Ada banyak hikmah menjadi satpam, kedisiplinan terbawa dalam kehidupan sehari hari, “Saya menjadi tambah peduli terhadap sesama dan selalu ingin membantu atau menolong dengan keluarga atau pun tetangga di lingkungan sekitar,” jelasnya.

“Harapan saya untuk teman-teman satu profesi, jangan pernah putus asa, tetap semangat dan terus asah kemampuan diri kita, dan harus yakin kita bisa menjadi manusia yang lebih baik dan berguna bagi orang lain,” jelasnya.

Yudi mengibaratkan kehidupan ini untuk selalu belajar seperti jam dinding, di lihat tidak dilihat dia terus bergerak, dihargai atau tidak dihargai dia terus berputar, walaupun tidak ada ucapan terima kasih dia akan terus bekerja setiap detik, setiap menit dan setiap jam. “Namun perlu diingat dia akan selalu diletakan di tempat yang tinggi dan di suatu saat nanti orang lainlah yang akan mencarinya,” tutup Yudi. [admin].

Share This: