KSATRIA, (BSP)–Siapa yang tidak kesal jika mendapati isi koper, tas, dan barang-barang yang dibawa dalam perjalanan mendadak rusak dan hilang? Kasus kehilangan bagasi di bandara memang bukan kasus baru. Mulai dari kehilangan barang, koper dibobol, tas dikoyak, password diganti, hingga isi koper diacak-acak.

Itu belum seberapa, tragisnya jika pihak bandara tidak mau bertanggungjawab atas kehilangan barang kita. Lebih baik mencegah daripada menyesal kemudian. Cobalah cara amankan bagasi berikut ini.

Jangan taruh barang berharga di bagasi
Benda berharga seperti perhiasan bernilai tinggi, alat elektronik, uang, kartu atm, dokumen penting, dan tanda pengenal pribadi sebaiknya kita bawa bersama dengan kita di pesawat. Waspadai pencurian di kabin pesawat juga. Sebaiknya satukan semua benda-benda ini di tas jinjing saja.

Gunakan banyak pengaman
Walau sedikit lebih ribet, jangan malas untuk menggunakan kunci pengaman, seperti gembok dengan kombinasi angka atau gembok kunci. Gunakan luggage straps agar koper tidak bisa dibuka seluruhnya. Plastic Wrap memang akan merogoh kocek sedikit, tapi hal ini juga penting dilakukan. Jika ingin lebih murah, kita bisa melakukan wrapping sendiri dari rumah.

Pilih koper/tas dengan warna mencolok
Warna koper/tas yang mencolok atau eye catching akan dihindari pencuri. Kita juga dapat menambahkan sticker, gantungan, dan pita yang mencolok di koper sebagai penanda. Karena warna yang mencolok akan sangat diperhatikan oleh banyak orang. Sehingga akan semakin banyak mata yang akan mengawasi koper kita secara tidak langsung.

Hindari menggunakan koper mahal dengan merek terkenal

Mungkin kita tak bisa menahan diri untuk tidak memamerkan koper mahal buatan desainer, tapi khusus untuk perjalanan dengan penerbangan, tahanlah diri. Karena koper itu saja sudah sangat menggiurkan bagi si pencuri. Sebagian orang malah menggunakan koper anak-anak untuk mengelabui pencuri. Karena tak mungkin ada barang berharga di koper anak kecil. Logikanya, barang berharga apa yang ada di koper anak-anak?

Foto isi koper

Selesai kita mengemas barang-barang di koper, dokumentasikan tata letak dan sususan barang-barang kita. Hal ini juga penting, karena jika terjadi kerusakan maupun kehilangan, kita dapat memiliki bukti dokumentasi yang dapat digunakan untuk meminta pertanggungjawaban dan penyelidikan kasus kehilangan kita. [FR]

Sumber: intisari-online

 

Share This: