KSATRIA, (BSP)–Musyawarah Daerah Badan Pengurus Daerah Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (BPD-ABUJAPI) Banten pada 22 Maret 2017 berjalan lancar.

Musda BPD-ABUJAPI Banten ini dihadiri sekaligus dibuka oleh Wadirbinmas Polda Banten AKBP  E. Nugraha. Selain dari kepolisian, juga hadir para pengurus BPP-ABUJAPI.

Dalam sambutannya, Nugraha mengatakan bahwa perusahaan BUJP harus terus memperbaiki dan melengkapi administrasi perusahaan, seperti kartu tanda anggota ABUJAPI, dan perijinan ke Mabes Polri. “ABUJAPI harus mendorong dan memantau penertiban tersebut,” jelasnya seperti dikutip JurnalSecurity.com, Rabu (22/3).

Sementara itu Ketua Umum BPP-ABUJAPI Budi Riyanto mengatakan bahwa ke depan ABUJAPI akan mengusahakan menjalin kerjasama dengan Mabes Polri terkait pemberlakuan SIUP yang bisa berlaku di seluruh Indonesia, sehingga tidak lagi repot di cabang-cabang. “Selama ini, setiap cabang tiap daerah harus ada ijin sebanyak daerahnya,” ujarnya.

Budi juga akan mengusahakan, biaya untuk pendidikan dan latihan satpam, mulai dari Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama diusahakan tidak terlalu mahal. Sehingga para satpam yang akan mengikuti diksar tidak keberatan dalam pembayaran.

Musda pertama ABUJAPI Banten ini secara aklamasi menetapkan H. Djasman Seno sebagai Ketua Umum BPD-ABUJAPI Banten masa periode 2017-2022.

Dalam pidato sambutan, Djasman mengatakan hendaknya perusahaan jasa pengamanan di wilayah Banten menertibkan secara administrasi di Polda sehingga keberadannya jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. “Dimohon pemilik BUJP juga memahami tentang kesatpaman,” tuturnya.

Sementara itu Wakil Ketua BPD-ABUJAPI Banten Ir. Hj. Armite M berharap dari Musda ini adalah, BPD ABUJAPI se Indonesia bisa membuat MOU dengan Polda masing-masing  tentang diharuskannya menjadi anggota ABUJAPI  sebagai salah satu syarat mengajukan rekomendasi. Selain itu ke depan harus ada kantor perwakilan perusahaan bagi perusahaan dari luar daerah.

“Saya berharap adanya etika bisnis saling membesarkan dan saling melindungi sesama pengusaha BUJP di wilayah masing-masing,” tuturnya. [FR]

Share This: