KSATRIA, (BSP)–Untuk meningkatkan hubungan antara kepolisian dengan perusahaan jasa pengamanan dan pimpinan pengguna jasa pengamanan, Polda Sulawesi Selatan menggelar pertemuan di Aula Mapolda Sulsel pada Kamis, 9 Februari 2017.

Menurut Head of Area PT. Bravo Satria Perkasa (BSP) Indonesia Timur Sarwo Hadi kegiatan ini merupakan rutinitas guna mendekatkan hubungan antara mereka. “Kegiatan ini untuk meningkatkan kualitas pengamanan di Sulsel,” katanya.

Sarwo menjelaskan, dalam kegiatan tersebut, Dirbinmas memberikan apresiasi kepada BSP Sulsel yang telah berperan aktif dalam pelaporan per semester ke Polda Sulsel.

“BSP juga aktif memberangkatkan anggota satpam dalam mengikuti pelatihan Gada Pratama serta pengelolaan anggota security yang jumlahnya terbanyak di wilayah komando Polda Sulsel,” jelasnya.

Apresiasi ini bagi BSP, tambah Sarwo, merupakan kebanggaan tersendiri untuk menjadi penyemangat memajukan BSP menjadi lebih baik lagi, sehingga pengguna pengamanan di wilayah Sulsel terlayani dengan baik, dan satpam bisa bekerja lebih profesional.

Saat ini, Sarwo yang juga sebagai pengurus Asosiasi Profesi Sekuriti Indonesia (APSI) Sulsel memiliki satpam sebanyak 2.561 per Januari 2017. “Periode terakhir November 2016 personil kami berjumlah 2.526 personil.  ini merupakan tanggung jawab besar yang diamanatkan oleh Allah swt lewat BSP kepada area Indonesia Timur untuk menjaga para penjaga,” ujarnya.

Kegiatan BSP di Indonesia Timur juga ikut andil dalam memeriahkan HUT Satpam ke-36. Semua sektor di area Indonesia Timur melaksanakan kegiatan-kegiatan satpam untuk memeriahkan HUT Satpam tersebut.

Selain itu, BSP Indonesia Timur juga mendapat kepercayaan dari user Maybank Pusat di Jakarta untuk mengelola keamanan kantor-kantor  Maybank di seluruh wilayah Indonesia Timur, “Sehingga bisa dikatakan kantor Maybank di 10 propinsi yang ada di area Indonesia Timur menggunakan jasa BSP,” katanya. [ROJI]

 

 

 

 

Share This: