KSATRIA | Jakarta–PT. Bravo Satria Perkasa (BSP) menggelar solidaritas untuk satuan pengamanan (Satpam) yang terdampak Covid-19 di seluruh Indonesia. BSP yang memiliki anggota ribuan satpam di seluruh Indonesia juga turut terdampak Covid-19, setidaknya ada 111 satpam yang dirumahkan.

Sebagai kepedulian perusahaan terhadap 111 satpam BSP terdampak covid-19, BSP menyalurkan paket sembako plus uang tunai sebesar 500.000 per satpam. Kegiatan yang diberi tema ‘One Team, Against Covid-19’ ini dilaksanakan pada Selasa 12 Mei 2020 di Head of Area BSP di seluruh Indonesia.

BSP Wilayah Jawa 2 dan Jogjakarta

Direktur Utama PT. Bravo Satria Perkasa Deden TY Wibawa mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban tenaga satpam yang terdampak Covid-19. “Mensukseskan anjuran pemerintah untuk bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah serta merupakan gerakan kemanusiaan dan program CSR BSP,” ungkapnya, Selasa (12/05/2020).

BSP Wilayah Jawa 3, Indonesia Timur dan Sumsel

Deden menambahkan, melihat perkembangan situasi akibat pendemi covid-19 di Indonesia yang saat ini telah berimbas pada beberapa sektor bisnis, seperti industri pariwisata serta industri penunjang lainnya, tidak sedikit dari pelaku usaha telah memilih untuk menghentikan operasional usaha sampai dengan situasi kembali normal.

“Tidak sedikit pula dari rekan-rekan satuan pengaman yang terimbas oleh keputusan  pelaku usaha tersebut sehingga harus dirumahkan atau terkena pemutusan hubungan kerja, oleh karenanya, PT. Bravo Satria Perkasa selaku Badan Usaha Jasa Pengamanan yang dekat dengan satpam merasa tergugah untuk memberikan bantuan kepada seluruh satpam BSP yang terdampak secara langsung penyebaran wabah covid-19 ini,” jelasnya.

BSP Wilayah Kalimantan, Sumbar, Aceh, Jayapura

Sementara itu Direktur PT. Bravo Satria Perkasa H. Djarot Soeprianto mengatakan, dari jumlah satpam BSP yang berjumlah puluhan ribu ini, ada 111 satpam yang terdampak covid-19. “Mereka tersebar di seluruh Indonesia, akan mendapatkan bingkisan sembako dan uang tunai sebesar 500.000,” katanya.

Djarot menambahkan, selain uang tunai mereka juga mendapatkan paket sembako yang berisi beras 5kg, minyak goreng 2 liter, mie instan 20pcs, gula pasir 1kg, kopi saset 1renceng, teh celup 1kotak, sarden 1 kaleng, telur ayam 0.5kg, dan sabun batang.

“Semoga solidaritas satpam terdampak covid-19 ini bisa ikut meringankan beban mereka di kala masa pandemi, semoga wabah ini lekas selesai dan kehidupan berjalan normal lagi, dan mereka satpam yang terdampak bisa bekerja lagi, amin,” tuturnya. [adm]

 

Share This: